Salah seorang perenang yang baru saja meraih kemenangan gemilang
dengan menyabet 4 medali emas Olimpiade, merasa tersinggung saat
dikatakan bahwa dia beruntung mendapatkan 4 emas. Dia katakan bahwa
hasil pencapainya ialah hasil dari persiapan dan latihan keras selama 8
jam per hari dan 7 hari dalam sepekan. Artinya 8 jam setiap harinya dia
ada di kolam.
Meraih kemenangan gemilang selalu hasil dari visi yang kuat,
persiapan yang matang, dan tindakan (juga latihan) yang hebat.
Sayangnya, sekarang banyak orang yang tertipu dengan hanya memikirkan
tindakan SAJA, sehingga dia sudah lelah berusaha namun tidak juga meraih
kemenangan gemilang dalam hidupnya. Yang lebih parah lagi, tindakan
asal-asalan bahkan tidak bertindak, sementara berharap untuk menang.
Sebagaimana kemenangan gemilang yang diraih oleh Muhammad Al Fatih,
juga hasil dari visi yang kuat, persiapan yang matang, tindakan yang
hembat, dan tentu saja pertolongan dari Allah. Muhammad Al Fatih dan
pasukannya rajin berdo’a dan melakukan ibadah-ibadah yang mendatangkan
pertolongan Allah.
"Kekuatan Ide Untuk Meraih Kemenangan Gemilang"
Namun masih ada hikmah yang bisa kita petik dari perjalanan Muhammad
Al Fatih yang sering kita sepelekan, yaitu kekuatan ide. Banyak yang
berkata, buat apa ide jika tidak bertindak. Kemudian ada juga kutipan,
bahwa ide hanya akan berharga jika kita bertindak. Ya, itu betul sekali.
Namun bukan berarti ide itu tidak penting. Justru, kita bisa bertindak
hebat jika ide yang kita miliki adalah ide brilian.
Anda tidak akan bertindak, jika tidak mengetahui mau bertindak. Untuk
itulah Anda perlu mencari ide tindakan. Maksud saya adalah, jangan
terjebak hanya bertindak, bertindak, dan bertindak tanpa memperhatikan
faktor sukses lainnya. Saya melihat banyak orang yang selalu bertindak
dan bekerja keras, namun tidak juga meraih hasil gemilang. Sebaliknya
pencapaian gemilang orang-orang sukses, tidak hanya bertindak, tetapi
mereka menggunakan pikirannya sebelum bertindak seperti Muhammad Al
Fatih yang dimulai dengan visi yang kuat dan perencanaan yang matang.
Ada sebuah ide brilian Muhammad Al Fatih yang menjadikan proses
penaklukan kota Konstantinopel menjadi lebih mudah. Setelah ide didapat,
disusun rencana, dan kemudian mengambil tindakan.
"Kontribusi Sebuah Ide Dalam Kemenangan Gemilang"
Cara terbaik untuk menaklukan kota Konstantinopel adalah dengan
memasuki Teluk Tanduk Emas, sebab benteng-benteng yang berhadapan dengan
Tanduk Emas tidak terlalu kokoh. Ini adalah strategi jitu untuk
menaklukan kota Konstantinopel. Dan siapa pun yang ingin menyerang kota
ini, selalu mengincar Tanduk Emas.
Namun pasukan Byzantium sudah mengantisipasi hal ini, jalur menuju
Tanduk Emas dihalangi dengan rantai kuat sehingga kapal-kapal musuh
tidak bisa masuk. Juga kapal-kapal aliansi Byzantium dan Eropa
mempertahankan pintu itu dengan meriam-meriamnya. Sehingga untuk
memasuki Tanduk Emas sangat sulit dan pasukan Muhammad Al Fatih pun
mengalami kegagalan.
Karena pentingnya menempatkan kapal-kapal di Tanduk Emas, Muhammad Al
Fatih berpikir keras, bagaimana caranya agar kapal-kapalnya bisa masuk
ke Tanduk Emas, sampai menemukan sebuah ide brilian.
0 komentar:
Posting Komentar